Pengertian
Manajemen yang secara
umum artinya pengendalian dan pemanfaatan semua faktor dan sumber daya yang
diperlukan untuk mencapai atau menyelesaikan suatu prapta (objective) atau
tujuan-tujuan tertentu Atmosudirdjo (1986:158). Sedangkan menurut Siagian
(1989:5) manajemen dapat didefinisikan sebagai kemampuan atau ketrampilan untuk
memperoleh sesuatu hasil dalam rangka pencapaian tujuan melalui
kegiatan-kegiatan orang lain. menurut Terry dalam Manullang (2005:1) manajemen
adalah pencapaian tujuan yang ditetapkan terlebih dahulu dengan mempergunakan
kegiatan orang lain. Jadi dapat
disimpulkan bahwa manajemen adalah kemampuan untuk mengendalikan, memanfaatkan
semua faktor dan sumber daya yang ada untuk memperoleh suatu hasil dalam rangka
pencapaian suatu tujuan dengan mempergunakan
kegiatan orang lain.
Sedangkan pengertian layanan
menurut MUCHTAR A.F adalah suatu sikap yang dapat mengakibatkan rasa puas atau
tidak puas yang dialami konsumen pada saat terjadinya proses tindakan. Lain
halnya menurut EKO SUHARTANTO layanan merupakan visualisasi dan perwujudan dari
peluang yang memungkinkan apa yang kita rasakan sebagai peluang bisa turut
dinimati orang lain. HERMAWAN KERTAJAYA: Layanan adalah sesuatu yang tidak
gampang karena tiap pelanggan memiliki persepsi sendiri-sendiri mengenai nilai
berdasarkan nilai-nilai (values) yang mereka anut serta kebutuhan mereka
sendiri. Dapat disimpulkan bahwa layanan adalah suatu sikap atau perwujudan
yang tidak gampang karena tiap konsumen memiliki persepsi berbeda-beda mengenai
suatu nilai. Namun pada dasarnya layanan adalah suatu sikap perwujudan dari
peluang kepuasan yang memungkinkan dirasakan oleh kita bisa turut dirasakan
oleh konsumen.
Sistem sendiri memiliki
pengertian sebagai kumpulan suatu komponen yang memiliki keterkaitan/hubungan
untuk mencapai suatu tujuan bersama. Tak berbeda jauh dengan manajemen,
layanan, dan sistem. Informasi pun dapat diartikan sebagai data yang telah
diolah dan dapat diterima dengan baik oleh si penerima yang kemudian bisa
digunakan acuan untuk saat ini maupun mendatang.
Dari pendefinisian perkata diatas dapat disimpulkan
bahwa manajemen layanan sistem informasi adalah kemampuan mengendalikan suatu
sistem informasi yang lebih menitikberatkan perwujudan dari peluang kepuasan konsumen terhadap
suatu sistem informasi.
Manfaat
Menurut Michael
Wedemeyer ITSM atau Manajemen layanan teknologi informasi adalah suatu IT
Service Management yang memiliki kemampuan untuk memberikan nilai kepada
pelanggan dalam bentuk layanan; dan Kemampuan itu bertujuan untuk lebih
meningkatkan ke-efektif-an dan efisiensi dalam pemberian layanan kepada
pelanggan. Selain itu Manajemen layanan sistem informasi menawarkan berbagai
macam manfaat lainnya, yaitu:
- Menjaga keseimbangan layanan sistem informasi artinya suatu sistem informasi bisa terus berkembang, lebih mengutamakan kepuasan konsumen, dan lebih memprioritaskan kesejahteraan konsumen
- Melayani dengan TI berkualitas
- Memberikan penawaran pelayanan yang disesuaikan dengan budget konsumen
- Proses pelayanan terhadap konsumen yang lebih memusat dan terstruktur dikarenakan penggunaan teknologi informasi yang cerdas.
Peranan
Disamping memberi manfaat manajemen layanan sistem informasi juga
memiliki peranan yang teramat penting dalam lingkungan sekitar, khususnya
manajemen layanan sistem informasi pendidikan sekarang ini yaitu:
- Meningkatkan kualitas pelayanan Sistem Informasi yang sesuai dengan perkerkembangan teknologi informasi.
- Melakukan pengevaluasian guna mengukur tingkat kepuasan para konsumen pendidikan yang menggunakan Sistem Informasi Akademik saat ini.
- Standarisasi dan pengawasan merupakan salah satu point penting juga yang dapat memberikan dukungan sistem informasi akademik ke arah yang lebih baik.